PC PMII Gowa Sampaikan Aspirasi Secara Damai di Kantor DPRD Gowa

banner 468x60

Aseranews.com, GOWA – Dengan melihat situasi dan kondisi Indonesia saat ini yang tengah diguncang gelombang aksi demonstrasi mulai dari pusat bahkan sampai ke tingkat daerah, dari rentetan aksi demostrasi yang terjadi terus menerus hingga saat ini membuat situasi dan kondisi negara tambah kacau.

Apa yang awalnya dimaksudkan sebagai penyampaian aspirasi publik justru berakhir dengan ricuh bahkan sampai menelan korban, perusakan fasilitas umum seperti perusakan halte, cctv, bahkan sampai pada pembakaran kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di berbagai daerah.

PMII sangat menyayangkan kejadian yang terjadi saat ini, beberapa gerakan yang terjadi telah keluar dari maksud yang diinginkan melalui provokasi-provokasi dari pihak yang ingin merusak dari pada Negara Kesatuan Republik Indonesia, adapun kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah sesuai dari hasil kajian PMII memang perlu adanya evaluasi ulang.

Pada rentetan kajadian saat ini PMII melalui hasil konsolidasi memutuskan untuk menempuh jalur penyampaian aspirasi secara damai dengan melakukan audiensi kepada pihak DPRD Kabupaten Gowa, keinginan Pengurus Cabang (PC) PMII Gowa untuk audiensi ini respon baik oleh pihak DPRD menyatakan bersedia menerima PC PMII pada Hari Senin (01/09/2025) di kantor DPRD Kabupaten Gowa.

“Bicara persoalan penyampaian aspirasi tidak mesti melakukan aksi demostrasi banyak metode yang bisa di lakukan salah satunya dengan jalur audiensi yang di mana metode ini tidak mengurangi substansi dari  gerakan” Ujar irwanto selaku jendral lapangan.

 

Hal ini juga tidak lepas dari intruksi ketua umum PC PMII Gowa Abdullah menakankan penyampaian aspirasi yang harus melihat aspek dan kondisi saat ini.

 

“PMII Gowa berharap gerakan ini menjadi role model dalam hal menyampaikan pendapat secara kritis dan santun yang lebih bermartabat serta tidak merugikan masyarakat.” Ujar Abdullah S.Pd selaku ketua cabang PMII Gowa.

Adapun pembahasan dalam pertemuan tersebut tidak terlepas dari hasil konsolidasi tuntutan PMII yang terdiri dari beberapa poin :

 

1. Mencabut intruksi Presiden No. 01 Tahun 2025 tentang efesiensi anggaran

2. Mengawal hasil pembatalan kenaikan tunjangan DPR

3. Evaluasi sop penanganan massa aksi

4. Mendesak anggota DPR mengesahkan RUU Perampasan Aset

5. Stop netralitas semu aparat TNI dan Polri

6. Tegakkan supremasi hukum dan wujudkan HAM

7. Evaluasi tambang di kabupaten Gowa

 

Perihal tuntutan yang di sampaikan oleh PC PMII telah ditanggapi oleh DPRD Kabupaten Gowa dan memberikan garansi untuk menindak lanjuti aspirasi ke pihak yang berwenang.

 

 “percayakan kepada kami, saya selaku ketua DPRD akan menindaklanjuti ke pusat” Ujar Ramli Siddik Dg rewa selaku ketua DPRD kabupaten Gowa.

 

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ramli Siddik dg rewa S.Sos selaku ketua DPRD Kabupaten Gowa, Taufik surullah S.I.P, wakil ketua 2, Tyna haji tino dg mawangi wakil ketua 3, serta beberapa anggota DPRD dan perwakilan praksi partai politik Kabupaten Gowa.

 

 Adapun perwakilan oleh PMII dihadiri oleh Abdullah S.Pd ketua umum, Irwanto ketua 1 (jendral lapangan) Muh. Izhar attar syach ketua komisariat Universitas Islam Negri Alauddin Makassar (UINAM), Hawania ketua kopri komisariat UINAM, dan Andi prayitno ketua komisariat Universitas Syekh Yusuf Al-Makassari.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *