Forum TBM Sulsel Resmi Dikukuhkan, M Galang Pratama Siap Bangun Sinergi Literasi hingga ke Desa

banner 468x60

Aseranews — Forum Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Provinsi Sulawesi Selatan resmi mengukuhkan kepengurusan wilayah periode 2025–2030 pada Sabtu pagi (12/7), bertempat di Ballroom Andalan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan.

 

M. Galang Pratama, pegiat literasi dari Kabupaten Gowa, terpilih sebagai Ketua Pengurus Wilayah Forum TBM Sulsel melalui Musyawarah Wilayah ke-2 yang dilaksanakan Februari lalu.

 

Ia menggantikan kepengurusan sebelumnya yang telah berakhir pada 2024 dan sempat digantikan oleh presidium sementara.

 

Dalam pidato pengukuhannya, Galang menyampaikan bahwa Forum TBM bukan sekadar organisasi struktural, tetapi gerakan sosial berbasis komunitas yang menghidupkan harapan melalui literasi.

 

“Kami ingin mempererat jejaring antarpegiat literasi, membentuk buzzer literasi digital, menerbitkan Buku Komunitas TBM Sulsel, serta memperluas kepengurusan daerah hingga ke kabupaten/kota yang belum terbentuk,” tegasnya.

 

Selain itu, ia menekankan pentingnya membangun kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Gubernur, kepala daerah, DPRD, Bunda Literasi, Dinas Perpustakaan, Dinas Pendidikan, Dinas PMD, Balai Bahasa, kampus, wartawan, penulis, PKK, dan lembaga mitra lainnya.

 

Dalam isi sambutannya, ia menggarisbawahi pentingnya peran TBM dalam pembangunan manusia berbasis komunitas.

 

“TBM bukan hanya tempat membaca, tapi ruang pemberdayaan dan ruang bertumbuh. Dengan semangat Siri’ na Pacce, mari bangun literasi dari desa,” ujarnya.

 

Ia juga menyoroti hadirnya Kepmendesa Nomor 3 Tahun 2024, yang membuka peluang dukungan Dana Desa untuk penguatan TBM, menjadikan literasi bagian integral dari pembangunan desa.

 

Ketua Forum TBM Nasional, Opik, yang hadir secara virtual, menyampaikan harapannya agar kepengurusan baru Forum TBM Sulsel mampu solid, kompak, dan terus menjaga semangat kerelawanan.

 

“Forum TBM bukan sekadar struktur, tetapi gerakan. Sulsel punya potensi besar menjadi contoh gerakan literasi nasional dari bawah,” ucapnya.

 

Pengukuhan ini turut dihadiri oleh Pustakawan Ahli Utama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan yang hadir membacakan sambutan Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulsel, Prof. Dr. Muhammad Jufri, M.Si., M.Psi., Psikolog.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *