Kankemenag Puji Pelaksanaan AKGTK di MAN 1 Bulukumba

Tim Assessment Kunjungan Ke MAN 1 Bulukumba
banner 468x60

Aseranews – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bulukumba didaulat menjadi pusat pelaksanaan Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (AKGTK) di Kabupaten Bulukumba tahap 2 yang dimulai pada tanggal 12 hingga 14 November 2024 di Tanete, Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba.

 

Asesmen ini diikuti oleh total 629 peserta yang terdiri dari Guru, Kepala Madrasah dan Pengawas dilingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bulukumba.

 

AKGTK terdiri dari 60 soal yang menguji kemampuan kompetensi pedagogik, data manajerial, dan kompetensi profesional diantaranya, adalah rumpun PAI, PJOK, Bahasa Inggris, IPS, Matematika dan Bahasa Arab, serta mapel lainnya yang diujikan kepada guru dan tenaga kependidikan pada masing-masing tingkatan.

 

Kakankemenag Bulukumba, Misbah, didampingi Kasi Pendidikan Islam, Asfiadi Ketua Pokjawas, Ridwan beserta sejumlah Kepala Madrasah melakukan monitoring pelaksanaan AKGTK di madrasah itu.

 

Misbah memantau langsung kegiatan itu, memberi wejangan juga menyemangati para guru dan tenaga kependidikan untuk fokus dan lebih rileks dalam menjawab soal.

 

“Assessmen untuk mengukur kompetensi dan kemajuan guru, yang akan berdampak positif pada kualitas madrasah dan hasil pendidikan di Madrasah, tentu metode komprehensif untuk mendiagnosis kelebihan serta kelemahan kemampuan pedagogik dan profesional tenaga pendidik, hasil dari asesmen tersebut dapat digunakan untuk pengembangan keprofesian berkelanjutan,” urainya.

 

Iapun memuji pelaksanaan AKGTK yang dhelat di MAN 1 Bulukumba, apalagi pelaksanaan selama tiga hari dan menggunakan 7 ruangan dan 3 sesi setiap harinya.

 

Kepala MAN 1 Bulukumba, Syarifuddin, menyampaikan pelaksanaan AKGTK di madrasah yang dibesutnya berjalan lancar dan para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kompetensi mereka di bidang pendidikan.

 

“Kita memaksimalkan segala potensi dan sarana yang ada untuk pelaksanaan AKGTK di madrasah kami, kegiatan ini juga menjadi ruang silaturahmi sesama guru di Bulukumba, karena dapat bertemu bersama,” katanya.

 

Pemilihan MAN 1 Bulukumba sebagai titik asesmen (TAK) merupakan suatu kehormatan dan kesiapan lembaga pendidikan itu dalam mendukung program peningkatan kompetensi guru.

 

AKGTK ini sendiri akan menjadi bahan Kemenag RI dalam merumuskan kebijakan pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan khususnya kualitas pendidik di madrasah.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *